INILAHCOM, Jakarta - PT Astra International Tbk (ASII) memprediksi investasi perseroan pada tahun ini berpotensi akan bertambah hingga Rp17 triliun.
Pertambahan investasi ini seiring diselesaikannya proses akuisisi tambang emas Martabe yang terletak di Tapanuli Selatan oleh entitas anak usaha, yaitu PT United Tractors Tbk.
Presiden Direktur Astra International Prijono Sugiarto menyampaikan pada 2018 perseroan telah beberapa kali mengucurkan investasi seperti saat menyuntik perusahaan transportasi Go-Jek pada awal tahun ini.
"Saya tidak dapat memprediksi apakah nanti United Tractors selesai akuisisi pada akhir tahun atau awal tahun 2019. Kalau itu selesai, investasi kami bisa naik Rp15 triliun-Rp17 triliun pada tahun ini," kata Prijono usai Investor Summit 2018 di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) Jakarta, Selasa (28/8/2018).
Dalam paparannya, dirinya menyampaikan sejauh ini belum memiliki rencana investasi signifikan, selain menunggu akuisisi tambang Martabe selesai.
Laba bersih grup meningkat pada semester I 2018 ini sebesar Rp10,3 triliun, hal ini terutama disebabkan peningkatan kontribusi dari bisnis alat dan pertambangan, serta jasa keuangan Grup yang melebihi dari yang dapat diimbangi oleh pelemahan kontribusi dari kegiatan operasional agribisnis dan infrastruktur. [jin]
from Inilah.com - Terkini kalo berita nya ga lengkap buka link disamping https://ift.tt/2Pcv65E
No comments:
Post a Comment