INILAHCOM, Malang - Ratusan demonstan dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) cabang Kota Malang menggelar aksi demonstrasi di halaman depan gedung DPRD Kota Malang, Jumat (21/9/2018).
Ada dua tuntutan utama yang dibawa oleh demonstran. Pertama adalah menuntut pencopotoan Kapolda Bengkulu atas aksi represif Polda Bengkulu dalam penanganan demonstrasi HMI Bengkulu beberapa waktu lalu.
Tuntutan kedua adalah mewujudkan Nawa Cita program pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla. Massa juga membakar ban sebagai bentuk simbol protes. Selain itu massa juga menerobos pagar gedung DPRD Kota Malang karena ingin bertemu dengan para legislator.
"Ini bentuk aksi lanjutan kami Jumat lalu. Jangan cederai demokrasi, kami ingin Kapolri menindak tegas oknum polisi yang melakukan tindakan represif kepada kader HMI di Bengkulu," kata Ketua HMI Cabang Kota Malang, Sutriyadi.
Adapun tuntutan lain dari para demonstran adalah penegakan konstitusi di Indonesia, Hidupkan kembali demokrasi di Indonesia, stabilkan perekonomian bangsa, kurangi impor, tuntaskan masalah hak asasi manusia.
"Kami ingin pemerintah benar-benar melakukan langkah-langkah yang tepat utamanya untuk mengatasi pelemahan ekonomi dengan mengurangi impor," tandasnya. [beritajatim]
from Inilah.com - Terkini kalo berita nya ga lengkap buka link disamping https://ift.tt/2xsNG31
No comments:
Post a Comment