INILAHCOM, Jakarta - Kanit Reskrim Polsek Metro Taman Sari AKP Rango Siregar mengatakan pihaknya telah mengamankan lima pelaku dugaan kasus pengeroyokan dan pengerusakan terhadap Franky (40), pelaku tabrak lari dan penerobos Busway di Mangga Besar.
Ia menjelaskan kelima pelaku yang ditangkap diduga kuat terlibat aksi pengerusakan dan pengeroyokan terhadap Franky. Keberadaan mereka pun terlihat dalam rekaman kamera pengawas atau CCTV di lokasi kejadian.
"Iya, sudah kita amankan lima orang. Itu yang terekam di video," katanya saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin (3/9/2018).
Menurutnya, satu dari lima pelaku yang diringkus merupakan driver ojek online.
"Iya, pelaku salah satunya driver Ojol," katanya.
Meski demikian, Rango belum bisa menjelaskan status hukum kelima pengeroyok Franky. Dia hanya menjelaskan, jika para pelaku terancam dikenakan Pasal 170 KUHP tentang Tindak Kekerasan Terhadap Orang dan Barang di Muka Umum. Kasus pengeroyokan terhadap pelaku tabrak lari ini pun akan dirilis secara lengkap pada Senin (3/9/2018) besok.
"Kita kenakan 170 ya. Rencana mau dirilis sama Kapolsek," bebernya.
Diberitakan sebelumnya, Kanit Reskrim Polsek Tamansari AKP Rango Siregar mengatakan, pengendara mobil Grand Livina bernama Franky, pelaku tabrak lari yang menabrak separator buaway di Manggar Besar, Jakarta Barat, Kamis (30/8/2018), positif menggunakan narkoba.
"Hasilnya cek urine dia positif narkoba. Dia juga ngaku sendiri," katanya saat dihubungi di Jakarta, Kamis (30/8/2018).
Meski demikian ia mengaku pihaknya tidak menemukan barang bukti narkotika di dalam mobil Franky. Polisi hanya menemukan barang bukti dua tutup botol alat isap dan plastik klip bekas sabu.
Diketahui, sebuah video satu unit mobil menabrak pembatas jalur busway viral di Media Sosial.
Dalam video yang tersebar dikalangan awak media, berdurasi 2.37 detik terlihat satu unit mobil jenis Nissan Grand Livina, warna hitam berpelat B 1965 UIQ tengah dikejar warga dan tertahan di jalur busway.
Massa yang mayoritas pengendara motor itu meneriaki sang pengemudi sebagai pelaku pencuri Mobil.
Pengemudi mobil terlihat panik karena dia tidak bisa maju karena didepannya ada bus yang tengah memuat penumpang. Dia pun tidak bisa mundur karena ada mobil berderet di belakangnya.
Ia pun terpaksa membanting setir ke sebelah kiri dan mencoba menerobos separator Busway. Tapi langkah ini justru membuat mobilnya tersangkut di tengah separator.
Sang pengemudi pun tak bisa berkelak. Ia akhirnya terlihat ditarik keluar dan dihakimi massa. Terdengar teriakan para massa yang brutal memukuli kendaraan tersebut.
"Ya Allah, astaghfirullah. Kenapa pak?," ujar perekam video itu.
"Itu maling mobil," jawab seorang yang ikut menghakimi pelaku.
Untungnya ada beberapa dari massa yang mengamankan pelaku untuk dibawa menjauhi massa. [rok]
from Inilah.com - Terkini kalo berita nya ga lengkap buka link disamping https://ift.tt/2N8CmSB
No comments:
Post a Comment