INILAHCOM, Jakarta - Menteri ESDM Ignasius Jonan mengatakan pemerintah akan terus menjalankan kebijakan prorakyat, yang manfaatnya dirasakan langsung oleh masyarakat.
Siaran pers Kementerian ESDM di Jakarta, Jumat malam (29/9/2018), menyebutkan, program-program prorakyat tersebut antara lain BBM Satu Harga, bantuan konverter kit elpiji untuk nelayan kecil, pembangunan jaringan gas kota, pengeboran air bersih hingga pembagian lampu tenaga surya hemat energi (LTSHE). "Kebijakan prorakyat terus digalakkan. Uang rakyat kembali ke rakyat," kata Jonan.
Jonan yang didampingi Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar menganugerahkan Penghargaan Subroto 2018?kepada para stakeholder yang turut berperan aktif membangun sektor energi dan mineral. "Acara ini sebagai refleksi bagi kita untuk terus meningkatkan semangat bekerja lebih giat lagi demi memajukan sektor ESDM lebih baik dan lebih progresif," katanya.
Para pemangku kepentingan, imbau Jonan, diharapkan mampu berkolaborasi dan bekerja beriringan dengan pemerintah demi mempercepat tujuan pembangunan sektor ESDM sesuai Pasal 33 Undang-Undang Dasar (UUD).
"Saya mengajak masyarakat turut terlibat bersama pemerintah membangun sektor ESDM. Hal itu akan mempercepat tujuan kita agar sektor ESDM mampu memberikan kemakmuran bagi semua rakyat,? ungkapnya.
Menteri ESDM pun tak lupa mengapresiasi kepada para penerima Penghargaan Subroto 2018 yang menjadi penghargaan tertinggi yang diberikan oleh Kementerian ESDM. "Saya ucapkan selamat kepada para pemenang. Saat ini, bukan lagi era dimana yang besar mengalahkan yang kecil, tapi yang cepat mengalahkan yang lambat," harapnya.
Malam Penghargaan Subroto 2018 merupakan puncak dari serangkaian pekan peringatan Hari Jadi Pertambangan dan Energi Ke-73.
Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama Kementerian ESDM Agung Pribadi menambahkan pada akhir pekan lalu, telah dilaksanakan acara sepeda santai dan jalan sehat yang dipimpin Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar.
Peringatan HUT Pertambangan dan Energi Ke-73 juga diisi dengan beragam perlombaan seperti senam Maumere (Gemu Fa Mi Re) dan ESDM got talent.
"Lomba yang diikuti oleh seluruh pegawai Kementerian ESDM dan BUMN sektor ESDM ini berlangsung meriah," katanya.
Menurut Agung, sejak 13 hingga 21 September 2018, rangkaian Hari Pertambangan telah diisi dengan Pekan Olahraga dan Seni (Porseni). Sementara pada 18 September 2018 dilangsungkan ziarah ke Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta dan makam tokoh pendiri Kementerian ESDM yang juga Pahlawan Nasional Ari Lasut di Yogyakarta pada 22 September 2018.
Hari Pertambangan dan Energi didasari dengan dua peristiwa penting yang bernilai sejarah, yaitu pengambilalihan Gedung Chisitsu Chosasho (Jawatan Pertambangan dibawah Pemerintahan Jepang) dan penggantian nama lembaga menjadi Jawatan Tambang Geologi pada 28 September 1945.
"Kedua peristiwa penting ini merupakan landasan utama ditetapkannya Hari Pertambangan dan Energi," kata Agung. [tar]
No comments:
Post a Comment