INILAHCOM, Jakarta - Presiden Jokowi mengatakan, setelah tiga tahun memperingati Hari Santri setiap 22 Oktober, dirinya teringat dengan seruan pendiri Nahdlatul Ulama (NU) KH. Hasyim Asy'ari.
Kala itu, Kiai Hasyim Asy'ari menyerukan perjuangan untuk melawan Belanda agar tidak kembali ke bumi pertiwi.
Dalam akun twitternya, Jokowi juga mengatakan pada Hari Santri tahun ini, dirinya ikut memperingati Hari Santri di kampung halaman, Solo, Jawa Tengah.
Mantan Walikota Solo itu juga mengunggah momen ber-swafoto bersama para santri.
Sejak tiga tahun ini kita memperingati Hari Santri setiap 22 Oktober, mengenang seruan Kiai Hasyim Asy'ari kepada santrinya untuk berjuang mencegah Belanda kembali menguasai Indonesia.
Sabtu malam, puluhan ribu santri juga berkumpul di Solo, merayakan Hari Santri tahun 2018. pic.twitter.com/pnjYA4gn7c
— Joko Widodo (@jokowi) October 22, 2018
[fad]
from Inilah.com - Terkini kalo berita nya ga lengkap buka link disamping https://ift.tt/2S5X1GB
No comments:
Post a Comment