INILAHCOM, Jakarta - Wakil Ketua BPN Prabowo-Sandi, Hinca Pandjaitan mengatakan pernyataan Capres nomor urut 02 Prabowo yang mengaku sebagai TNI yang lebih dari banyak TNI adalah sebuah penegasan kecintaannya terhadap negeri.
"Itu hanya ingin menegaskan kecintaannya kepda negeri ini, kecintaannya kepada bangsa ini, kedaulatannya itu harga mati," katanya usai debat.
Ia menjelaskan, dalam debat juga Prabowo menjelaskan kepada masyarakat bahwa ada beberapa persoalan di dalam laporan yang diterima Jokowi terkait pertahanan negara.
"Iya kan itu disampaikan, mungkin ada laporan ke bapak (Jokowi) yang belum sempurna jadi harus diluruskan. Saya kira itu kritik yang bagus dalam debat. Saya kira debat capres harus sampe di level itu, jangan sampe di permukaan. Malam ini terkupas persoalan-persoalan itu dengan bagus," ujarnya.
Ia menjelaskan, dalam kondisi seperti ini, masyarakat diuanggap sudah sangat memahami pemenang dari debat keempat capres ini adalah Prabowo dengan angka yang telat.
"Saya kira masyarakat Indonesia yang menonton langsung maupun yang kita lihat gagasan besar pak Prabowo lima tahun ke depan menarik untuk memastikan Indonesia untuk memilih dia. Skornya telak. Angkanya telak," tandasnya.
Sebagaimana diberitakan, 17 hari jelang pencoblosan Pilpres 2019, Joko Widodo (Jokowi) dan Prabowo Subianto kembali bertemu di panggung debat capres Pilpres 2019 di Hotel Shangri La, Sabtu (30/3/2019).
Dalam debat keempat ini, kedua capres akan beradu gagasan, visi-misi, dan program di bidang ideologi, pemerintahan, keamanan, dan hubungan internasional. [hpy]
from Inilah.com - Terkini kalo berita nya ga lengkap buka link disamping https://ift.tt/2V6FL5b
No comments:
Post a Comment