INILAHCOM, Mojokerto Sekitar 1.500 buruh yang tergabung dalam Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Kabupaten Mojokerto menuju ke gedung Grahadi, Kota Surabaya, Jawa Timur. Mereka bergabung dengan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) FSPMI Jatim memperingati Hari Buruh Internasional (May Day).
Dengan menggunakan sebanyak 15 bus, 15 bus mini dan sekitar 300 sepeda motor, mereka bergerak ke Surabaya dengan mengambil titik kumpul di depan pintu masuk kawasan Ngoro Industri Persada (NIP), Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto, Rabu (1/5/2019).
Ketua Pimpinan Cabang (PC) FSPMI Kabupaten Mojokerto, Eka Hernawati mengatakan kesejahteraan kaum buruh selama ini sangat kecil sekali karena pemerintah sekarang tidak pro dengan buruh.
"Hak kita jangan sampai direbut oleh kaum kapitalis," katanya.
Yaitu semua para pengusaha yang hanya memikirkan isi perutnya saja, tapi tidak mau memikirkan nasib rakyat kecil. Eka berpesan agar para buruh yang berangkat ke Surabaya berhati-hati dan tidak terprovokasi karena saat ini musim politik.
Sementara Ketua FSPMI Kabupaten Mojokerto, Ardian Safendra mengatakan agar semua berjuang bersama demi kesejahteraan bersama.
"Kita tidak butuh dangdutan, kita harus turun ke lapangan. Kami berharap apa yang menjadi keinginan kita hari ini tercapai dan kita harus berusaha menemui Gubernur Jatim," katanya.
Massa aksi FSPMI Kabupaten Mojokerto berangkat menuju kantor Grahadi Kota Surabaya dengan rute start pintu masuk NIP di Jalan Raya Ngoro menuju Japanan, Kabupaten Pasuruan dan ke arah Raya Sidoarjo langsung Surabaya.[beritajatim]
from Inilah.com - Terkini kalo berita nya ga lengkap buka link disamping http://bit.ly/2GU4XHs
No comments:
Post a Comment