INILAHCOM, Redmond - Maraknya berbagai jenis ransomware baru yang belum lama ini menyebar, Microsoft kembali memberikan update patch untuk mencegah penyebarannya.
Ransomware ini memanfaatkan celah yang ada di Remote Desktop Services pada sistem operasi lama dari Windows, termasuk Windows XP dan 7.
Microsoft kemarin merilis informasi mengenai celah Remote Code Execution di website resminya. Microsoft menjelaskan bahwa serangan dapat datang melalui Terminal Services menggunakan RDP tanpa perlu adanya autentikasi dari pemilik PC. Penyerang dapat menginstal program, melihat dan mengedit data serta membuat akun lokal baru di Windows korban.
Celah keamanan ini hanya terdapat pada versi Windows 7 dan sebelumnya. Pengguna Windows 7, Server 2008 R2 dan Server 2008 dapat mengunduh patch tersebut di website resmi Microsoft untuk update CVE-2019-0708. Untuk pengguna yang mengaktifkan fitur update otomatis, pembaruan yang tersedia sudah otomatis terinstal di komputernya.
Untuk pengguna dengan sistem operasi yang sudah tidak didukung, seperti Windows XP dan 2003, Microsoft menyarankan untuk melakukan update ke sistem operasi yang lebih baru.
Pengguna yang tidak ingin menggunakan versi Windows yang lebih baru dapat mengunduh patch yang tersedia di website resmi Microsoft untuk update KB4500705.
Untuk pengguna sistem operasi Windows 8 dan 10, Microsoft menjelaskan bahwa celah keamanan ini tidak ditemukan pada versi terbaru dari kedua sistem operasi tersebut.
Hal ini cukup masuk akal mengingat Microsoft selalu memberikan pembaruan secara berkala, terutama untuk patch keamanannya.
Mengingat tingkat urgensi dari pembaruan ini, Microsoft mengimbau kepada seluruh pengguna Windows yang tercantum untuk melakukan update secepatnya.
from Inilah.com - Terkini kalo berita nya ga lengkap buka link disamping http://bit.ly/2JSR12n
No comments:
Post a Comment