INILAHCOM, New York - International Business Machines Corp (IBM) mengaku sudah menemukan teknologi baterai baru sebagai sumber alternatif, berupa material yang diambil dari sweater.
"Tujuannya dalam setahun atau lebih, bisa menghasilkan prototipe (baterai) yang bisa berfungsi," kata Jeff Welser, Wakil Direktur IBM Research, seperti dilansir Reuters.
IBM mencari sumber alternatif baru pengganti bahan mineral yang semakin mahal, teknologi baru mereka menggunakan material yang diekstrak dari sweater sehingga tidak perlu lagi menggunakan kobalt.
Produsen baterai harus mengurangi kandungan kobalt di baterai lithium-ion karena perluasan pasar kendaraan listrik diperkirakan akan berakibat pada kekurangan mineral, yang kebanyakan berasal dari Republik Demokratik Kongo.
IBM meyakinkan teknologi mereka terbukti, dan dari segi biaya bisa mengungguli baterai lithium-ion dengan durasi pengisian daya dan efisiensi energi.
Perusahaan teknologi asal AS ini pun bermitra dengan bagian riset Daimler AG Mercedes-Benz, pemasok baterai elektrolit Central Glass, dan pembuat baterai Sidus untuk mengembangkan produk ini secara komersial.
Welser mengatakan bahwa IBM mungkin saja tidak menggunakan baterai tersebut untuk produk mereka.
from Inilah.com - Terkini kalo berita nya ga lengkap buka link disamping https://ift.tt/2MdqCwg
No comments:
Post a Comment