INILAHCOM, Jakarta - PT PP Presisi Tbk (PPRE) mengunkapkan telah mengalokasokan dana maksimal Rp293 miliar untuk pembelian kembali saham. Tujuannya agar harga saham perseroan mencerminkan kinerja perseroan yang saat ini di pasar undervalue.
Periode pembelian maksimal 18 bulan sejak persetujuan RUPSLB yang akan dilaksanakan pada 31 Januari 2019. Sedangkan periode pembelian 6 Februari 2020 hingga 30 Juli 2021. Transaksi ini akan berlanjut untuk yang memberikan keuntungan bagi perseroan dan pemegang saham.
Bahkan rencana ini tidak akan dilakukan bila berdampak negatif bagi likuiditas perseroan. Pembelian kembali saham perseroan akan dilakukan dengan harga penawaran yang lebh rendah atau sama dengan harga transaksi yang terjadi sebelumnya.
Pembelian kembali saham dapat memberikan fleksibilitas encapai struktur permodalan yang efisien. Meningkatkan earning per sahare dan return on equitry secara berkelanjutan. Demikian mengutip keterbukaan informasi di BEI, Kamis (26/12/2019).
Perseroan menggunakan saldo laba perseroan yang per 30 September 2019 sebesar Rp546,714 miliar. Untuk besarnya dana yang disisihkan maksimal Rp293 miliar. Jumlah saham yang akan dibeli kembali tidak akan melebihi 941.116.400 saham atau 9,2% dari modal yang ditempatkan dan disetor penuh dalam perseroan.
PT PP Presisi Tbk (PPRE) (sebelumnya bernama PT PP Peralatan Konstruksi (Juli 2014) dan PT PP Alat Konstruksi (Juni 2014)) didirikan pada tanggal 26 Mei 2004 dengan nama PT Prima Jasa Aldodua.
Pemegang saham yang memiliki 5% atau lebih saham PP Presisi Tbk, yaitu: PP (Persero) Tbk (PTPP) dengan persentase kepemilikan sebesar 76,99%. Saham publik sebesar 23%.
Kegiatan PPRE adalah bergerak dalam bidang jasa konstruksi yang berbasis pada diferensiasi produk yaitu : jasa konstruksi sipil dan gedung sehingga terbentuk 6 lini bisnis utama yaitu pekerjaan sipil, ready mix, pekerjaan pondasi, erector, formwork, dan rental alat berat.
Pada tanggal 16 Nopember 2017, PPRE memperoleh pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk melakukan Penawaran Umum Perdana Saham PPRE (IPO) kepada masyarakat sebanyak 2.351.221.000 saham dengan nilai nominal Rp100 per saham dengan harga penawaran Rp430 per saham. Saham-saham tersebut dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tanggal 24 Nopember 2017.
from Inilah.com - Terkini kalo berita nya ga lengkap buka link disamping https://ift.tt/376gw8H
No comments:
Post a Comment