Pages

Friday, August 31, 2018

25 Desa di Tuban Alami Kekeringan

INILAHCOM, Tuban - Musim kemarau yang sudah berlangsung selama beberapa bulan terakhir ini membuat kekeringan semakin meluas di puluhan desa yang ada di wilayah Kabupaten Tuban, Jumat (31/8/2018).

Sedikitnya terdapat 28 desa yang tersebar di delapan kecamatan di Kabupaten Tuban ini. Akibat kekeringan itu warga kesulitan untuk mendapatkan air bersih dan harus menempuh jarak yang cukup jauh untuk mengambil air bersih guna keperluan sehari-hari.

Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tuban, bahwa kekeringan itu baru sebanyak 25 desa. Ke-25 desa itu berada di tujuh kecamatan yang berada di kawasan perbukitan gunung kapur.

"Dari 25 desa di tujuh kecamatan awalnya, sekarang sudah bertambah menjadi 28 desa di delapan kecamatan," terang Gaguk Hariyanto, selaku Kepada Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tuban.

Diantara desa-desa yang mengalami kekeringan saat memasuki musim kemarau tahun ini berada di Kecamatan Semanding sebanyak 4 desa, di Kecamatan Grabagan 3 desa, Kecamatan Kerek 2 desa. Sedangkan di Kecamatan Senori terdapat 8 desa, 2 desa di Kecamatan Bangilan, di Kecamatan Parengan 5 desa dan terakhir satu desa di Kecamatan Jatirogo.

"Untuk tambahan tiga desa yang juga mulai mengalami kekeringan itu satu desa di Kecamatan Grabagan dan dua desa di Kecamatan Montong," tambahnya.

Sementara itu, guna mencukupi kebutuhan air warga masyarakat, pihak BPBD Tuban terus melakukan upaya droping air bersih. Sejauh ini, sudah semua wilayah yang masuk dalam peta kekeringan itu sudah mendapatkan bantuan droping air bersih dari BPBD Tuban.

"Dari jumlah 28 desa di delapan kecamatan yang masuk peta kekeringan, semuanya sudah dikirim (droping) air bersih. Droping air bersih dilakukan untuk memenuhi kebutuhan air bersih yang dibutuhkan masyarakat terdampak musim kemarau," pungkas Gaguk.[beritajatim]

Let's block ads! (Why?)

from Inilah.com - Terkini kalo berita nya ga lengkap buka link disamping https://ift.tt/2PP0KXQ

No comments:

Post a Comment