Pages

Tuesday, September 25, 2018

Bawaslu Harap IKP Bisa Pantau Kecurangan Kampanye

INILAHCOM, Jakarta - Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Mochammad Afifuddin mengatakan peluncuran launching indeks kerawanan pemilu (IKP) 2019 akan memetakan baik dari sisi isu pertahapan maupun daerah baik itu kabupaten kota maupun proivinsi yang dalam posisi sangat rawan.

"Dan rawan rendah ya kita harapkan gambaran ini menjadi pemetaan kita untuk antispasi potensi kecurangan yang mungkin akan terjadi terutama ditahapan kampanye sampai ke belakang. Kalau secara detail nanti akan kita sampaikan di forum," kata Afif di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Selasa (25/9/2018).

Afif mengungkapkan indek kerawanan pemilu (IKP) 2019 berperan antisispasi untuk menekan politiksoal isu politik uang dan netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN).

"Kalau dari sisi isu politik uang dan netralitas ASN menjadi semacam kerawanan laten yang pasti mengemuka di setiap proses pemilu tinggal bagaimana antisipasi kita di IKP ini untuk geser atau menekan biar tidak terlalu banyak yang rawan," ujarnya.

Dia mengungkapkan, politik uang dan netralitas ASN harus kita perhatikan karena temuan kita di pilkada 2018 kemarin menjadi hal yang paling banyak terjadi dan ada beberapa indikasi lain atau variabel lain yang lg di petakan.

"Ini kita ambil secara komprehensif banyak sekali indikator, tdk sesederhana hanya praktek politik uang. Misalnya politik uang tuh masuk ke dimensi kampanye. Jadi formula pengambilan data lebih banyak dan masif dan setara kita perlakukan sama. Kalau ada sesuatu yang menonjol hanya di satu titik satu provinsi bisa terjadi itu hanya terjadi tidak terekam secara nasional," ucapnya. [ton]

Let's block ads! (Why?)

from Inilah.com - Terkini kalo berita nya ga lengkap buka link disamping https://ift.tt/2QTckC1

No comments:

Post a Comment