INILAHCOM, Jakarta - Ketua KPK, Agus Rahardjo menduga ada pihak yang ingin mengadu domba antara Polri dengan. Sebab, beredar surat pemanggilan terhadap Kapolri sebagai tersangka kasus suap daging impor.
Menurut dia, KPK akan koordinasi dengan Polri untuk mengungkap siapa pelaku yang sengaja menyebarkan hoaks terkait surat pemanggilan terhadap Kapolri untuk diperiksa sebagai tersangka kasus suap daging impor.
"Ini surat palsu (hoax), KPK dan Polri akan bekerja sama ungkap surat palsu yang adu domba APH (aparat penegak hukum)," kata Agus di Jakarta, Jumat (26/10/2018).
Beredar sebuah foto dengan kop surat berlambang KPK mengenai surat panggilan kepada Kapolri Jenderal Pol Muhammad Tito Karnavian di media sosial dan Whatsapp.
Surat panggilan tersebut juga memiliki nomor surat yaitu Nomor Spgl/5511/Dik.01.00/40/10/2018 dan ditandatangani Direktur Penyidikan KPK atas nama Panca Putra S tertanggal 29 Oktober 2018dengan stempel KPK pada tandatangan tersebut.
Surat tersebut berisi panggilan terhadap Tito dengan status hukum sebagai tersangka untuk memenuhi panggilan tim penyidikpada Jumat 2 November 2018di Gedung KPK atas dugaan tindak pidana korupsi penerimaan suap dari petinggi CV Sumber Laut Perkasa saat Tito Karnavian menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya.[jat]
No comments:
Post a Comment