Pages

Saturday, February 9, 2019

Cara Parpol Cegah Korupsi Tak Potong Gaji Anggota

INILAHCOM, Jakarta - Peneliti Formappi Lucius Karus menilai kebijakan Partai NasDem yang tidak memotong iuran kepada kadernya yang menjadi anggota legislatif merupakan langkah yang sangat bagus. Karena, itu mencegah adanya praktik korupsi.

"Saya kira NasDem punya kebijakan seperti itu bagus. NasDem bisa konsisten tidak mempunyai anggota DPR yang terlibat korupsi," kata Lucius kepada wartawan, Sabtu (9/2/2019).

Menurut dia, kebijakan yang diterapkan NasDem itu bisa ditiru oleh partai lain agar partai politik memiliki komitmen yang bagus untuk mencegah praktik korupsi. Misal, tanpa mahar dan tidak memungut iuran terhadap anggota dewan ke partai.

"Saya kira selalu bagus ketika partai punya komitmen untuk melakukan pencegahan terhadap praktik korupsi dengan berbagai cara ya," ujarnya.

Namun, Lucius menyarankan kepada Partai NasDem dan partai lain harus transparan juga mengenai tata kelola keuangan dan sumber keuangan yang didapat oleh partai. Sehingga, tidak menimbulkan pertanyaan publik.

"Selama dia mengatakan tanpa mahar, tidak kenakan iuran anggota dewan ke partai tapi tidak dibuka ke publik keuangannya, maka publik juga sanksi. Jadi saya kira bukan cuma NasDem, tapi semua parpol perlu membuka ke publik tata kelola keuangan, sumber keuangan dari yang halal," katanya.

Sementara Sekretaris Jenderal Partai NasDem, Johnny G Plate mengatakan partainya tidak memotong gaji kadernya yang menjadi anggota dewan untuk membuktikan bahwa gerakan perubahan restorasi Indonesia bukan hanya slogan.

Menurut dia, tujuan tidak memotong gaji anggota dewan dari NasDem intuk mengurangi potensi tindak pidana korupsi. Sebab, jangan sampai ada beban finansial yang harus dipikil atau dibayar kembali oleh kader ya g duduk di parlemen.

"Setidaknya caleg tidak ada beban finansial yang harus dipertanggungjawabkan atau dibayar kembali. NasDem juga tidak akan mengambil uang kepada caleg yang terpilih duduk di parlemen, tak ada pungutan uang atau potong gaji untuk membiayai partai," kata Johnny. [rza/rok]

Let's block ads! (Why?)

from Inilah.com - Terkini kalo berita nya ga lengkap buka link disamping http://bit.ly/2TEoI9S

No comments:

Post a Comment