INILAHCOM, Seoul - Samsung Electronics Co. melaporkan penurunan 57% dalam laba bersih kuartal pertama 2019 ini. Pemicunya, karena raksasa teknologi itu bergulat dengan peluncuran telepon layar lipat yang ditunda dan penurunan permintaan untuk chip memori.
Pembuat chip smartphone dan chip memori terbesar di dunia menunda perilisan handset Galaxy Fold minggu lalu, produk yang berpotensi mengubah permainan yang diharapkan perusahaan akan memicu perputaran penjualan untuk divisi mobile yang kesulitan. Sementara itu, mundurnya pengeluaran global telah melemahkan permintaan untuk chip memori dari server data dan klien smartphone.
Hasil Samsung adalah proksi untuk ekonomi global karena peran gandanya sebagai salah satu pembuat perangkat keras terbesar di dunia dan pemasok utama perusahaan elektronik, termasuk ke pesaing seperti Apple Inc., yang membeli display dan chip dari perusahaan Korea Selatanseperti cnbc.com.
Pada hari Selasa, Samsung mengatakan pihaknya mencatat laba bersih kuartal pertama sebesar 5,04 triliun won Korea Selatan (US$4,4 miliar), penurunan dari 11,69 triliun won dari tahun 2018 lalu. Pendapatan perusahaan yang berbasis di Suwon, Korea Selatan merosot menjadi 52,39 triliun won, turun dari 60,56 triliun won setahun lalu.
Hasil Samsung dibandingkan dengan perkiraan analis yang memprediksi laba bersih 4,9 triliun won dan pendapatan 52 triliun won untuk kuartal yang berakhir 31 Maret 2019, menurut S&P Global Market Intelligence.
Laba bersih perusahaan berada di peringkat terendah sejak kuartal ketiga 2016, ketika Samsung mengeluarkan penarikan global Galaxy Note 7 yang mahal karena baterai yang terlalu panas.
from Inilah.com - Terkini kalo berita nya ga lengkap buka link disamping http://bit.ly/2VxIk3M
No comments:
Post a Comment