IMAM AHMAD meriwayatkan dari Anas RA. Ia berkata bahwa Rasulullah saw telah bersabda, "Sesungguhnya amal-amal kamu sekalian diperlihatkan kepada keluarga dan kerabat-kerabatmu yang telah meniggal. Jika amalmu baik, mereka senang. Dan jika tidak, maka mereka berkata, Ya Allah, jangan matikan mereka sebelum Engkau tunjuki mereka kepada apa-apa yang Engkau tunjuki kami."
Ibnu Mubarak dan Ibnu Abid Dunya mengeluarkan riwayat dari Abu Ayub, ia berkata, "Amal perbuatan kamu itu diperlihatkan kepada orang-orang yang telah mati. Jika mereka melihat keburukan, maka mereka akan berkata, Kembalikanlah ia!"
Ibnu Abi Syaibah mengeluarkan riwayat dari Ibrahim bin Maisarah, ia berkata, " Abu Ayub telah berperang di Qusthanthiniyah. Ia bertemu dengan Qashin yang mengatakan, jika seorang hamba melakukan suatu amalan di pagi hari, maka akan diperlihatkan kepada kawan-kawan mereka didalam akhirat pada sore hari. Apabila ia melakukan amalan di sore hari, maka akan diperlihatkan kepada kawan-kawan mereka di akhirat di pagi hari.
At-Tirmidzi mengeluarkan riwayat dari hadis Abdul Ghafur bin Abdul Aziz dari ayahnya, dari kakeknya, ia berkata bahwa Rasulullah saw telah bersabda, " Amal perbuatan akan diperlihatkan kepada Allah swt pada hari senin dan kamis, dan aku akan diperlihatkan kepada para Nabi dan ayah ibu mereka pada hari Jumat. Mereka akan senang atas kebaikan amal mereka sehingga membuat wajah mereka lebih bercahaya. Maka takutlah kepada Allah swt! Janganlah kamu menyakiti orang-orangmu yang telah mati."
Riwayat diatas memperlihatkan kita bahwa kita tidak terputus dengan keluarga dan kerabat kita yang sudah meninggal. Perilaku kita yang masih hidup akan berdampak terhadap keadaan mereka di alam kuburnya.
Maka dari itu, berhati-hatilah kita dalam beramal. Dampaknya tidak hanya pada diri kita sendiri, tetapi juga pada mereka yang sudah meninggal. [Chairunnisa Dhiee]
from Inilah.com - Terkini kalo berita nya ga lengkap buka link disamping http://bit.ly/2WPcTyx
No comments:
Post a Comment