Pages

Thursday, August 1, 2019

Fahri Minta jangan Serahkan ke Pengembang

INILAHCOM, Jakarta - Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah meminta kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Gubernur DKI Anies Baswedan bertemu untuk diskusi terkait rencana pemindahan Ibu Kota Negara dari Jakarta. Sebab, itu merupakan peninggalan mantan Presiden Soekarno (Bung Karno).

"Saya berharap kepada gubernur @aniesbaswedan sebagai pelanjut pak @jokowi di Jakarta dan berharap kepada pak @jokowi sebagai pelanjut Bung Karno. Bertemu lah untuk sebuah pertukaran yang bermutu. Jangan serahkan urusan ini kepada Pinpro dan pengembang apalagi penjaja utang," kata Fahri lewat twitternya yang dikutip Kamis (1/8/2019).

Menurut dia, sebenarnya orang yang paling bertanggungjawab kalau ibu kota pindah bukan Jokowi tapi Anies karena tidak bisa menjelaskan kepada publik bahwa Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta peninggalan Bung Karno ini.

"Dan pengembangan wilayahnya tidak saja cukup tapi tetap harus menjadi Ibu Kota NKRI," ujarnya.

Ia mengatakan Bung Karno adalah pemikir besar, idenya tentang negara dan ibu kota juga besar. Beliau adalah arsitek yang tidak saja mendisain tata negara, bahkan tata kota dan bangunan fisik negara.

"DKI Jakarta menurut saya adalah warisan Bung Karno, imajinasi setelah kunjungan itu," jelas dia.

Jadi, kata dia, tanpa ide besar tidak akan sanggup melahirkan sebuah kebanggaan. Ibu kota adalah ibu dengan segala makna yang mungkin dikandung oleh kata itu. Maka, membangun ibu kota bukan seperti proyek pemekaran seperti yang dimoratorium oleh pemerintah sekarang.

"Kita punya masalah serius, kita perlu orang yang berpikir serius dan bekerja untuk membangun kebanggaan. Kalau kita berantem boleh untuk irisan lain, tapi jangan tentang ibu kota kita. Warisan Bung Karno ini mahal dan jangan ditinggalkan," tandasnya.[ris]

Let's block ads! (Why?)

from Inilah.com - Terkini kalo berita nya ga lengkap buka link disamping https://ift.tt/2ZnrVgY

No comments:

Post a Comment