Pages

Monday, October 28, 2019

Bursa Saham Asia Bergerak Lebih Tinggi

INILAHCOM, Tokyo - Bursa saham di Asia diperdagangkan lebih tinggi pada hari Selasa (28/10/2019) karena investor memantau perkembangan lebih lanjut pada front perdagangan AS-China dengan dua kekuatan ekonomi yang bekerja menuju kesepakatan.

Di Jepang, Nikkei 225 naik 0,42% pada awal perdagangan sementara Topix naik 0,65%. Saham pesawat ANA, bagaimanapun, turun lebih dari 1% setelah laporan Nikkei bahwa perusahaan diharapkan melaporkan penurunan lebih dari 20% dalam laba.

Kospi di bursa Korea Selatan juga menambahkan 0,31%. Sementara itu, indeks ASX 200 di bursa Australia naik sekitar 0,2%, dengan perdagangan sektor campuran.

Secara keseluruhan, indeks MSCI Asia ex-Jepang diperdagangkan 0,12% lebih tinggi.

Investor akan terus memantau perkembangan perdagangan AS-Cina. Kantor Perwakilan Dagang AS mengatakan Senin bahwa Washington akan mempertimbangkan untuk memperpanjang pengecualian tarif tertentu atas impor senilai US$34 miliar dari Tiongkok. USTR mengatakan pekan lalu bahwa China dan AS hampir menyelesaikan kesepakatan fase satu.

Untuk bagiannya, Presiden AS Donald Trump mengatakan kesepakatan dengan China diperkirakan akan ditandatangani "lebih cepat dari jadwal," tetapi tidak menjelaskan waktu yang tepat, lapor Reuters.

"Kedua belah pihak tampaknya telah mencapai konsensus di bidang-bidang termasuk standar yang digunakan oleh regulator pertanian, tetapi mungkin patut dicatat bahwa sejauh ini tidak ada pihak yang secara resmi mengatakan apa pun tentang masalah kontroversial seputar permintaan China untuk penarikan kembali Tarif AS," Rodrigo Catril, senior ahli strategi valuta asing di National Australia Bank, menulis dalam catatan pagi.

Semalam di Wall Street, S&P 500 mencapai rekor tertinggi karena para investor di Amerika Serikat menyemangati pendapatan dan optimisme yang kuat pada perdagangan AS-Tiongkok. S&P 500 naik 0,6% menjadi ditutup pada 3.039,42 di atas rekor sebelumnya pada 26 Juli.

Dow Jones Industrial Average naik 132,66 poin untuk mengakhiri hari perdagangannya di 27.090,72 sementara Nasdaq Composite naik 1% menjadi ditutup pada 8.325,99.

Dari 206 perusahaan S&P 500 yang dilaporkan hingga Senin pagi, 78% telah melampaui ekspektasi analis, menurut FactSet seperti mengutip cnbc.com.

Indeks dolar AS, yang melacak greenback terhadap sekeranjang rekan-rekannya, berada di 97,757 setelah menyentuh tertinggi di atas 97,8 kemarin.

Yen Jepang diperdagangkan pada 109,01 terhadap dolar setelah melemah dari level di bawah 108,9 pada sesi sebelumnya. Dolar Australia berpindah tangan pada $ 0,6840 setelah menyentuh tertinggi di atas $ 0,684 kemarin.

Harga minyak naik tipis di pagi hari jam perdagangan Asia, dengan patokan internasional berjangka minyak mentah Brent menambahkan 0,21% menjadi US$61,70 per barel dan berjangka minyak mentah AS naik sedikit lebih tinggi ke US$55,84 per barel.

Let's block ads! (Why?)

from Inilah.com - Terkini kalo berita nya ga lengkap buka link disamping https://ift.tt/347C7Mr

No comments:

Post a Comment