INILAHCOM, Ponorogo - Sejumlah pemuda yang menyatakan diri sebagai anggota Pemuda Pancasila mendatangi kantor Satpol PP Ponorogo, Senin (27/8).
Mereka menggelar aksi untuk 'wadul' alias melapor terkait peredaran video mesum karaoke di sejumlah grup medsos Ponorogo.
Korlap Aksi yang juga anggota Pemuda Pancasila Ahmad Hawanto mengatakan, ia dan sejumlah rekannya mencoba menyampaikan keluhan dari masyarakat yang resah dengan peredaran video mesum yang diduga lokasinya di Ponorogo.
"Kita duga perbuatan itu terjadi dan direkam di karaoke hotel KD atau di karaoke CF. Artinya, kita melihat ada tempat hiburan malam yang melanggar aturan. Tidak mungkin ada pihak yang mengeluarkan izin tempat hiburan malam sampai mengizinkan adanya perbuatan asusila," ungkap Ahmad usai menemui pimpinan Satpol PP Ponorogo, Senin (24/8/2018).
Bersama sejumlah rekannya, ia meminta agar Satpol PP Ponorogo serius menangani persoalan ini. Sebab bukan hanya menyangkut soal pelanggaran aturan izin operasional, tapi juga menabrak norma kesusilaan yang berlaku di masayrakat. Bila ini dibiarkan, tentu akan berbahaya bagi generasi muda di Ponorogo.
Mereka juga meminta Satpol PP dan jajaran aparat keamanan melakukan investigasi atas munculnya video mesum ini. "Hal ini agar jelas siapa yang bertanggung jawab atas peredaran video yang merusak moral ini. Siapa oknum dalam video itu, lalu di mana lokasinya," ucap Ahmad.
Pemuda Pancasila memberi waktu sekitar satu pekan kepada Satpol PP untuk mengungkap hadirnya video mesum ini. Bahkan, Ahmad melanjutkan, ia dan rekan-rekannya akan melakukan razia sendiri bila aparat keamanan dalam hal ini Satpol PP tidak segera bertindak.
Para pemuda ini diterima Kepala Satpol PP Suprianto. Dikatakan Suprianto, ia akan segera melakukan tindak lanjut atas masukan dari warga ini.[beritajatim]
from Inilah.com - Terkini kalo berita nya ga lengkap buka link disamping https://ift.tt/2P9XpkV
No comments:
Post a Comment