
INILAHCOM, Kediri - Petugas gabungan Polres Kediri menggelar razia kendaraan bermotor untuk mengantisipasi aksi balap liar di kawasan Monumen Simpang Lima Gumul (SLG) Kabupaten Kediri. Hasilnya, petugas mengamankan puluhan sepeda motor yang tidak berstandar.
Kasat Lantas Polres Kediri AKP Ris Adrian mengatakan pihaknya kerap memperoleh informasi dan laporan dari masyarakat apabila di seputar Monumen SLG dipakai aksi balapan liar sepeda motor. Aksi balap liar biasanya terjadi di malam minggu.
"Ini merupakan tindak lanjut dari laporan masyarakat akan maraknya balap liar di Simpang Lima Gumul," kata Adrian, Minggu (21/10/2018).
Menurut dia, ada sekitar 100 orang personil yang diterjunkan dalam razia ini dimana petugas menyebar di beberapa titik untuk menghadang para pemuda yang hendak melakukan balap liar. Petugas menghentikan mereka dan meminta supaya menunjukkan surat-surat kelengkapan berkendara.
"Banyak anak muda yang mengendarai sepeda motor tidak sesuai standart. Kita lakukan tindakan penilangan dan menyita sepeda motor tersebut sebagai barang bukti," ujarnya.
Dari puluhan kendaraan yang diamankan, kata dia, kebanyakan karena melakukan pelanggaran tanpa memakai helm. Selain itu, sepeda motor tidak sesuai standar karena sudah dimodifikasi yakni pakai knalpot brong, ban berukuran kecil yang membahayakan diri sendiri dan pengendara lainnya.
"Para pelanggar langsung dijatuhi sanksi berupa tilang. Meski demikian, mereka tetap bisa mengambil kembali sepeda motornya dengan syarat mengembalikan standar kendaraanya," tandasnya.[beritajatim.com]
from Inilah.com - Terkini kalo berita nya ga lengkap buka link disamping https://ift.tt/2yqPc6i
No comments:
Post a Comment