Pages

Thursday, November 22, 2018

Garmin Instinct, Smartwatch Pecinta Petualangan

INILAHCOM, Jakarta - Garmin Indonesia resmi mengumumkan kehadiran lini smartwatch terbaru mereka yakni Garmin Instinct dalam sebuah acara yang dihelat di Jakarta, Kamis (22/11/2018).

Jam tangan pintar ini mengunggulkan dukungan teknologi GPS dengan kompas tiga sumbu, serta sistem satelit navigasi global dan pengukur denyut jantung dari pergelangan tangan.

Garmin Instinct diperuntukan untuk pengguna yang menyukai aktivitas outdoor. Perangkat cerdas ini memiliki fitur tahan air dengan kedalaman 100 meter, 24 jam heart rate, mengukur ketinggian, serta menghitung kadar oksigen.

"Smartwatch ini menjadi lini terbaru yang dihadirkan untuk jam tangan petualangan kami. Garmin Instinct hadir berbeda dengan pendahulunya, berkat dukungan teknologi yang lengkap, termasuk fitur deteksi detak jantung dan standar militer," kata Rian Krisna, Marketing Manager Garmin Indonesia, di sela-sela acara peluncuran.

Garmin Instinct tercatat telah memperoleh sertifikasi standar militer Amerika Serikat MIL-STD-810G. Perolehan sertifikasi ini menjadikan Garmin Instinct tahan air hingga 10 ATM, atau memungkinkannya dibawa menyelam dengan kedalaman 100 meter dalam kurun waktu sekitar satu hingga dua jam.

Tak hanya di kolam renang atau air tawar, sertifikasi 10 ATM ini memungkinkan Garmin Instinct untuk menyelam di air laut. Selain itu, smartwatch tangguh ini juga tahan terhadap suhu dari minus 20 derajat Celcius hingga 60 derajat Celcius, serta tahan guncangan saat terjatuh dari ketinggian 122 cm.

Menariknya, Garmin Instinct berbekal aplikasi Garmin Explore, yang dapat dimanfaatkan pengguna untuk merencanakan perjalanan dan menentukan waktu kembali. Dikombinasikan dengan fitur TrackBack, pengguna dapat menavigasikan rute menuju titik awal perjalanan.

Dengan pengukur detak jantung, Garmin Instinct juga dapat dimanfaatkan untuk memantau kegiatan harian pengguna, seperti waktu tidur, data kesehatan dan tingkat stress.

Instinct juga diklaim kompatibel dengan aplikasi Garmin Connect, memungkinkan pengguna berbagi data terkait olahraga, pola tidur dan lainnya.

Serupa dengan jam tangan pintar lain, perangkat ini juga berbekal baterai yang dapat diisi ulang. Rian mengklaim, baterai Garmin Instinct dapat bertahan selama 14 hari sekali charge, pada mode jam tangan cerdas.

Sementara itu, pada mode GPS jam tangan ini diklaim mampu bertahan selama 14 jam, dan selama 35 jam pada mode hemat baterai UltraTrac.

Garmin Instinct dipasarkan mulai hari ini di Urban Republic, Erafone Store, Erafone dan Blibli seharga Rp4.499.000, dengan pilihan warna Graphite, Tundra dan Flame Red.

Let's block ads! (Why?)

from Inilah.com - Terkini kalo berita nya ga lengkap buka link disamping https://ift.tt/2BqratP

No comments:

Post a Comment