INILAHCOM, Teheran--Iran mengecam rencana presiden Brazil yang baru terpilih untuk memindahkan kedutaan besar negara itu ke Yerusalem.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Bahram Ghasemi mengatakan, langkah seperti itu tidak akan membantu terciptanya perdamaian, stabilitas dan keamanan di kawasan itu, dan tidak akan membantu rakyat Palestina meraih hak-hak mereka. Meski demikian, ia menambahkan, hubungan Iran dan Brazil akan berlanjut.
PM Israel Benjamin Netanyahu, yang mengunjungi Brazil, Minggu (30/12/2018), mengatakan, pindahnya Kedubes Brazil ke Yerusalem hanyalah persoalan waktu.
Presiden Brazil yang akan segera menjabat, Jair Bolsonaro,mengatakan, bulan lalu, ia bermaksud memindahkan kedubes itu, dan pernyataannya tersebut mendorong munculnya ancaman dari negara-negara Arab untuk memboikot barang-barang produksi Brazil.
Nasib Yerusalem merupakan salah satu isu yang paling menimbulkan pertentangan dalam konflik Israel-Palestina. Hampir semua negara mempertahankan kedubes mereka di Tel Aviv, dan keputusan AS memindahkan kedubesnya ke Yerusalem memicu protes. [voa/lat]
from Inilah.com - Terkini kalo berita nya ga lengkap buka link disamping http://bit.ly/2Vnp7P1
No comments:
Post a Comment