Pages

Monday, December 24, 2018

XL Sediakan Modul Pintar Sisternet untuk Perempuan

INILAHCOM, Jakarta - PT XL Axiata Tbk meluncurkan modul belajar program Sisternet yang berbasis online. Dengan sarana baru bernama 'Modul Pintar Sisternet' ini, masyarakat luas --terutama kaum perempuan-- bisa mendapatkan materi belajar mengenai berbagai hal, yang sangat erat dengan aktivitas mereka baik di rumah maupun di tengah masyarakat dan dunia kerja.

Dengan tersedia secara online, maka masyarakat juga bisa mengaksesnya kapan saja dan di mana saja. Peluncuran 'Modul Pintar Sisternet' mendapatkan dukungan penuh dari Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia.

Presiden Direktur XL Axiata Dian Siswarini mengatakan, teknologi digital memberikan kesempatan yang luas kepada kita untuk bisa menciptakan berbagai sarana yang bisa mempermudah aktivitas. Salah satunya untuk akses ke materi-materi peningkatan kompetensi atau keahlian, serta penyebaran informasi positif.

"Dengan kemudahan seperti itu pula maka kami menghadirkan 'Modul Pintar Sisternet' ini, yang akan memberikan kemudahan akses bagi kaum perempuan mendapatkan materi belajar secara online, dimanapun, kapanpun, dengan beragam perangkat digital," ujar Dian dalam siaran pers yang diterima INILAHCOM.

Dia menyebut, sejak diluncurkan 4 tahun yang lalu, sampai saat ini tidak kurang dari 13.000 orang kaum perempuan sudah pernah mengikuti kelas-kelas program Sisternet.

Banyak masukan dan dukungan yang XL Axiata terima, yang di antaranya berharap materi-materi belajar Sisternet bisa diakses secara online, sehingga masyarakat hingga pelosok daerah bisa mengaksesnya.

Dukungan tersebut semakin besar ketika pihaknya mulai aktif menjalin kerja sama dengan sejumlah kementerian, berkolaborasi menyampaikan berbagai materi edukasi yang adalah bagian dari program pemerintah.

Saat ini, program Sisternet aktif menjalin kerjasama dengan sejumlah kementerian. Melalui program ini, XL Axiata mendukung upaya kementerian-kementerian dalam memanfaatkan sarana digital untuk menyampaikan pesan dan informasi kepada masyarakat luas.

Kerja sama telah dan masih dilaksanakan dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika, Kementerian Kesehatan, Kementerian Perhubungan, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlinduangan Anak, serta Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi.

Sementara itu, Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik, Kementerian Komunikasi dan Informatika, Dra Rosarita Niken Widiastuti, Msi mengatakan bahwa dalam menyampaikan pesan mengenai program-program pemerintah yang menyangkut berbagai hal membutuhkan dukungan dari berbagai pihak, termasuk melalui program-program edukatif yang diselenggarakan oleh kalangan swasta, seperti program Sisternet.

"Kami mengapresiasi program Sisternet yang dilaksanakan secara komprehensif dan mampu menjangkau masyarakat, terutama kalangan perempuan hingga ke pelosok-pelosok daerah. Karena itu, kami sangat mendukung inisiatif untuk meluncurkan Modul Pintar Sisternet yang bisa menjadi sarana penyebaran informasi dan sekaligus edukasi yang bermanfaat bagi masyarakat luas," ujar dia.

Dengan tersedianya modul online ini, Rosarita menambahkan, Kemenkominfo berharap masyarakat terutama kaum perempuan bisa semakin mudah mendapatkan materi belajar, termasuk juga materi-materi yang disediakan oleh pemerintah.

Menurutnya, banyak materi edukatif yang perlu pemerintah sampaikan kepada masyarakat, yang bisa meningkatkan pengetahuan juga kesadaran atas berbagai hal, termasuk pemecahan problem sosial di masyarakat.

Dibuat oleh para pakar di bidangnya, serta komunitas masyarakat yang memiliki visi yang sama, materi-materi belajar yang bisa diakses melalui Modul Pintar Sisternet antara lain berupa edukasi untuk Ibu dan anak mengenai pendidikan dan kesehatan, juga literasi digital untuk bisa memanfaatkan sarana digital secara sehat dan bermanfaat.

Selain itu juga tersedia materi belajar yang ditujukan bagi bisnis kecil, antara lain mengenai entepreneuship, perencanaan keuangan bisnis kecil, dan pemanfataan sarana digital untuk promosi dan pemasaran.

Let's block ads! (Why?)

from Inilah.com - Terkini kalo berita nya ga lengkap buka link disamping http://bit.ly/2QQbxFe

No comments:

Post a Comment