Pages

Wednesday, January 2, 2019

Acungkan 2 Jari, Panglima TNI Bantah Dukung Capres

INILAHCOM, Jakarta - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menegaskan bahwa foto dirinya bersama Kapolri yang viral media sosial mengacungkan simbol ibu jari dan jari telunjuk seolah-olah mendukung salah satu pasangan calon presiden (capres) adalah tidak benar.

Hal tersebut disampaikan Hadi kepada awak media saat mendampingi Presiden Joko Widodo meninjau lokasi terdampak Tsunami Selat Sunda di Desa Way Muli dan Desa Kunjir, Kecamatan Rajabasa, Rabu (2/1/2019).

"Kode itu menandakan sinergitas dan solidaritas angkatan untuk mempersatukan, dan sudah digunakan sejak saya dan pak Tito masih berpangkat Letnan Dua," katanya.

Menurut dia, foto dirinya bersama Kapolri mengacungkan simbol dua jari merupakan simbol atau kode yang digunakan oleh Akabri lefting 87, angkatan 92 dan Alumni Program Pendidikan Singkat Angkatan (PPSA) XX Lemhannas tahun 2015.

"Simbol yang digunakan oleh lefting 87, angkatan 92 serta Lemhannas XX itu adalah simbol untuk kebersamaan dan tidak ada maksud lain, karena foto tersebut diambil sebelum pasangan calon mengambil nomor urut," ujarnya.

Dirinya menegaskan kembali bahwa TNI dan Polri tetap menjaga komitmen dan netral pada pelaksanaan pesta demokrasi Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden tahun 2019, karena netralitas adalah segala-galanya.

"Saya katakan bahwa komando TNI dan Polri adalah satu, yaitu dari Panglima TNI dan Kapolri. Kita akan mensukseskan Pemilu 2019 serta memberikan jaminan kepada seluruh masyarakat Indonesia bahwa pesta demokrasi tersebut akan berjalan aman, sukses dan lancar," tandasnya. [ton]

Let's block ads! (Why?)

from Inilah.com - Terkini kalo berita nya ga lengkap buka link disamping http://bit.ly/2F08gfs

No comments:

Post a Comment