Pages

Thursday, February 14, 2019

Awas! Dukungan TW Bisa Gerus Elektabilitas Jokowi

INILAH.COM, Jakarta - Dukungan pengusaha Tomy Winata (TW) kepada capres-cawapres 01 Joko Widodo-Maruf Amin bisa berdampak negatif dan mengganggu elektabilitas sebab nama pengusaha itu dinilai punya sentimen negatif di mata publik.

"Kalau negatif maka bisa merusak citra Jokowi. Menganggu elektabilitas Jokowi. Dianggap orang-orang di lingkaran Jokowi nasionalismenya belum teruji, enggak terlalu menguntungkan bagi kepentingan bangsa,"kata Pangi Sarwi Chaniago, pengamat politik dari Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah, di Jakarta, Kamis (14/2/2019).

Pangi menilai jika orang-orang yang bergabung ke tim Jokowi sentimennya kurang bagus akan membuat elektabilitas Jokowi menurun. Akan tetapi, jika yang bergabung dikenal punya integritas, kapasitas, dan punya nama baik maka bisa menjadi vote getter bagi elektabilitas Jokowi.

"Jadi jangan sampai tim yang masuk ke lingkaran Jokowi justru menggerus citra Jokowi. Ini tidak menguntungkan secara elektoral. Baiknya jadi tim bawah tanah saja, enggak perlu deklarasi dukung-dukung Jokowi," paparnya.

Seperti diketahui, drummer band Superman Is Dead atau SID, I Gede Ari Astina alias Jerinx SID, kerap melontarkan kritik kepada Jokowi di akun Twitter pribadinya, @JRX_SID. Jerinx memposting foto Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi -Maruf, yaitu Erick Thohir bersama pengusaha Tomy Winata alias TW.

Dalam foto yang dibagikan Jerinx di Twitter tersebut, Erick Thohir dan Tomy Winata serta beberapa orang lainnya dalam foto itu tampak berpose mengacungkan satu jari, yang identik dengan simbol dukungan untuk Jokowi-Maruf.

Menurut beberapa sumber, foto yang diunggah Jerinx itu berasal dari screenshot akun Instagram indonesiavoice.

Pangi menambahkan pada umumnya pengusaha tidak ada yang masuk tim dengan mengumumkan secara terbuka atau deklarasi bergabung ke tim sukses capres. Pernyataan dukungan biasanya dilakukan diam-diam.

"Ini kan high cost. Jadi butuh logistik dan donatur dari pengusaha. Perselingkuhan atau kawin silang antara pengusaha dengan penguasa sebuah keniscayaan," tandasnya. [adc]

Let's block ads! (Why?)

from Inilah.com - Terkini kalo berita nya ga lengkap buka link disamping http://bit.ly/2SDvoZh

No comments:

Post a Comment