Pages

Wednesday, February 27, 2019

Satgas Dalami Transaksi Keuangan Klub Indonesia

INILAHCOM, Jakarta - Satgas Antimafia Bola telah menerima data transaksi keuangan seluruh klub di Indonesia dari PPATK. Data tersebut akan didalami adanya aliran dana yang mencurigakan atau tidak.

"Tentu data-data dari PPATK nanti akan didalami lebih jauh oleh penyidik. Nanti kan kelihatan ada data transfer kemana saja, pemasukan dari mana saja," ucap Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (27/2/2019).

Dedi mengatakan polisi membutuhkan data transaksi keuangan seluruh klub Indonesia karena ditemukannya bukti-bukti transfer dari para tersangka pengaturan skor. Data ini juga menjadi pedoman polisi untuk menindaklanjuti bilamana ada keterlibatan klub dalam pengaturan skor.

"Ini semua data-data transaksi keuangan klub di Indonesia ya. Bukan hanya si A, B atau C, tapi seluruhnya," jelasnya.

Polisi sebelumnya menemukan adanya uang Rp160 juta di Apartemen Plt Ketum PSSI. Duit itu diduga sebagai uang pengaturan skor. Tak hanya itu, polisi juga menyita kertas bukti transfer.

Kepala PPATK Kiagus Ahmad Badaruddin sebelumnya mengatakan telah menyerahkan data-data berkaitan dengan transaksi keuangan Joko Driyono ke polisi. Selain orang perorang, PPATK juga menyerahkan data keuangan berkaitan dengan klub sepakbola.

"Setelah kasus ini ada permintaan dari polisi. Kami punya data base tapi bukan itu saja, nanti kami lengkapi pemantau transaksi yang bersangkutan (Jokdri), kami memberikan sesuatu bukan hanya kuantitas tapi laporan kepada kami juga ada," ujar Kepala PPATK Kiagus Ahmad Badaruddin, Selasa (26/2/2019).

"Ada pengaturan skor jumlah orang, ada beberapa klub tapi tidak bisa berikan sekarang karena bersangkutan (terkait) aparat penegak hukum. Kami sudah serahkan ke penegak hukum," sambung dia. [ton]

Let's block ads! (Why?)

from Inilah.com - Terkini kalo berita nya ga lengkap buka link disamping https://ift.tt/2H5dZSn

No comments:

Post a Comment