INILAHCOM, Jakarta - Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD mengaku senang melihat keakraban kubu Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, kubu Joko Widodo-Maruf Amin, Bawaslu dan KPU usai sidang gugatan hasil pemilu presiden 2019.
Karena, Tim 01 dan Tim 02 saling lempar senyum dan bersalaman usai Hakim Anwar Usman mengetok palu tanda berakhirnya sidang pada Jumat (21/6/2019) sekira jam 22.00 Wib. Bahkan, semua pihak terkait pun melakukan foto bersama.
Sejak 14 hingga 21 Juni 2019, mereka saling adu argumen terkait gugatan hasil pemilu presiden 2019 yang diajukan kubu Prabowo-Sandi sebagai pemohon. Ternyata, pertarungan argumen selama sidang tak membuat persaudaraan pudar.
"Indahnya budaya kita. Setelah seminggu berdebat panas, akhirnya mereka berbaur akrab," kata Mahfud lewat twitternya yang dikutip Minggu (23/6/2019).
Menurut dia, aksi foto bersama yang dilakukan semua pihak terkait dalam gugatan hasil pemilu presiden 2019 di Mahkamah Konstitusi membuktikan tidak ada yang bisa memecah belah anak bangsa.
"Itu menggambarkan bahwa kita tak bisa diadu domba, tak bisa diletakkan dalam posisi yang harus terus berlawanan. Itu salah satu modal sosial kita untuk terus maju," ujar Anggota Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) ini.
Oleh karena itu, Mahfud mengajak semua pihak supaya menerima apapun yang diputuskan oleh majelis hakim Mahkamah Konstitusi terkait gugatan hasil pemilu presiden 2019.
"Semua pihak termasuk hakim-hakimnya bertekad melaksanakan firman Ilahi untuk berlaku adil. Mudah-mudahan semua istiqamah, majelis hakim memutus dengan adil berdasar Ketuhanan YME, pihak-pihak dan kita menghormati apapun putusan MK nanti," tandasnya. [rok]
from Inilah.com - Terkini kalo berita nya ga lengkap buka link disamping http://bit.ly/2J5BtWX
No comments:
Post a Comment