INILAHCOM, Washington DC--Militer AS menerbitkan rekaman video pertama serangan terhadap sebuah komplek di Suriah utara, yang diyakini sebagai tempat persembunyian pemimpin kelompok Negara Islam atau ISIS, Abu Bakar al-Baghdadi, yang tewas.
Video memperlihatkan pasukan militer menembaki anggota militan ketika mereka terbang menuju komplek lokasi persembunyian Abu Bakar al-Baghdadi, sebelum mereka mendarat. Demikian laporan yang dikutip dari BBC, Kamis (31/10/2019).
Setelah serangan itu, Baghdadi dilaporkan melarikan diri ke dalam terowongan dan melakukan bunuh diri dengan meledakkan rompi berisi bom.
Usai serangan tersebut, kompleks yang terletak di Desa Barisha, di pinggiran Kota Idlib, Suriah, itu dihancurkan dengan ledakan amunisi.
Kepala Komando Pusat AS, Jenderal Kenneth McKenzie, mengatakan bangunan komplek yang luluh-lantak itu dibiarkan terlihat seperti "tempat parkir dengan lubang menganga".
Jenderal McKenzie mengatakan dua anak Baghdadi telah meninggal bersamanya di dalam terowongan--bukan tiga orang seperti dilaporkan sebelumnya.
Dia juga tidak dapat mengkonfirmasi perihal gambaran Presiden Donald Trump tentang Baghdadi yang disebutnya merintih dan menangis ketika dia meninggal.
"Dia merangkak ke dalam lubang dengan dua anak kecil dan meledakkan dirinya sendiri, sementara orang-orangnya tetap di atas bangunan. Anda dapat menyimpulkan orang macam apa itu berdasarkan tindakannya itu," katanya dalam jumpa pers.
"Situasi seperti itu menjadi gambaran saya tentang apa yang dia lakukan. Saya tidak dapat mengkonfirmasi hal lain tentang detik-detik terakhirnya. Saya tidak bisa mengkonfirmasi hal itu."
Jenderal McKenzie mengatakan empat perempuan--yang mengenakan rompi bunuh diri--dan satu pria juga terbunuh di dalam komplek tersebut. [bbc/lat]
from Inilah.com - Terkini kalo berita nya ga lengkap buka link disamping https://ift.tt/34hRbaw
No comments:
Post a Comment