
INILAHCOM, Jakarta - PT Bank Pembangunan Daerah Jatim Tbk (BJTM) segera melakukan Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) melalui program MESOP sebanyak 3 tahap.
Untuk MESOP tahap pertama sebanyak 1.062.100 saham dengan harga penawaran Rp450 per saham. Demikian mengutip keterbukaan informasi di BEI, akhir pekan lalu.
Sementara tahap kedua pada 1 Februari hingga 18 Maret 2019 sebanyak 3.953.900 saham dengan harga penawaran di Rp409 per saham. Untuk harga MESOP tahap ketiga senamuak 40.449.000 saham dengan harga penawaran di 599 saham.
Saham BJTM pada penutupan pekan lalu di Rp750 per saham.
PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (BJTM)atau Bank Jatim, didirikan pada tanggal 17 Agustus 1961 di Surabaya. Bank mulai melakukan kegiatan operasional sesuai Surat Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia No.BUM 9-4-5 pada tanggal 15 Agustus 1961. Sedangkan Unit Usaha Syariah (UUS) dibentuk dan mulai beroperasi sejak tanggal 21 Agustus 2007.
Bank ini memperoleh izin untuk beroperasi sebagai bank devisa pada 2 Agustus 1990. Entitas induk terakhir dari Bank adalah Pemerintah Propinsi Jawa Timur. Ruang lingkup kegiatan Bank adalah menjalankan kegiatan usaha di bidang perbankan, termasuk perbankan berdasarkan prinsip Syariah serta kegiatan perbankan lainnya.
Pemprov Jatim menguasasi 51,37% dan saham publik mencapai 20,8%.
from Inilah.com - Terkini kalo berita nya ga lengkap buka link disamping http://bit.ly/2HB4Pio
No comments:
Post a Comment