INILAHCOM, Tuban - Seorang pemuda tewas dengan kondisi mengenaskan dan satu pemuda lainnya kritis setelah mengalami kecelakaan menabrak truk gandeng di jalur Pantura Tuban, tepatnya di jalan Teuku Umar, Kelurahan Latasri, Kecamatan Kota, Sabtu (22/6/2019).
Korban tewas bernama Narto (28), sedangkan korban luka adalah Muklisin (30). Keduanya merupakan warga Kelurahan Karangsari, Kota Tuban. Diduga korban ngebut mengendarai motor saat keluar gang menuju jalur Pantura Tuban.
Kecelakaan maut itu berawal saat Muklisin mengendarai sepeda motor Vario nopol S 2916 HR. Saat itu Muklisin yang berboncengan dengan Narto berjalan dari Latsari Gang V, Kota Tuban. "Motor itu keluar dari gang, jalannya kencang. Tiba-tiba langsung belok kiri ," ujar Suwiji, salah satu warga yang mengetahui kecelakaan maut itu.
Ketika keluar dari gang menuju jalur utama, pengendara motor tidak memperhatikan kondisi lalu lintas. Pasalnya saat itu terdapat truk gandeng nopol W 9176 UD yang dikemudikan oleh Sukariyono (25), warga Lumajang.
"Saya persis di belakangnya, motor itu justru yang nabrak bagian samping bak truk gandeng. Padahal truknya berjalan pelan," tambahnya.
Akibat membentur bak truk gandeng itulah, kedua pemuda tersebut jatuh dan tersungkur di jalan raya. Narto yang diboncengkan oleh Muklisinmengalami luka parah pada bagian wajah dan juga beberapa bagian tubuhnya.
"Akibat kecelakaan ini, satu korban meninggal saat dalam perawatan sekitar satu jam di rumah sakit. Sedangkan yang dibonceng sepeda motor itu mengalami luka berat," ungkap Kanit Laka Sat Lantas Polres Tuba Iptu Nungki Sambodo.
Petugas dari Unit Laka Sat Lantas Polres Tuban langsung melakukan evakuasi kedua pemuda tersebut. Selanjutnya polisi melakukan olah TKP dan mengumpulkan keterangan dari para saksi serta mengamankan kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan. [beritajatim]
from Inilah.com - Terkini kalo berita nya ga lengkap buka link disamping http://bit.ly/2Y8t37k
No comments:
Post a Comment