INILAHCOM, Jakarta - Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melelang blok migas West Kampar yang terletak di Riau dan Sumatera Utara.
Dirjen Migas Kementerian ESDM Djoko Siswanto mengatakan, lelang dilakukan karena pengelola blok minyak dan gas bumi (migas) itu dinyatakan pailit. Pengelola blok ini adalah Sumatera Persada Energi.
Kemudian, lanjut Djoko, lelang dilakukan guna meningkatkan produksi dari sumur yang sudah beroperasi namun belum optimal. Karena pengelola blok ini tengah menghadapi permasalahan hukum sampai dipailitkan.
"Lapangan yang potensi produksi cepet, tapi kurang keurus. Yaudah, kami lelang ajalah. Ini kan udah produksi, investasinya kan udah ada. Kalau didemin aja kan kecil terus. Nah kami sudah lelang tiga kemarin, kami tambah lagi West Kampar," kata Djoko saat jumpa pers di kantornya, Jakarta, Rabu (19/9/2018).
Djoko menambahkan, lelang blok ini mulai dibuka pada 19 September dan ditutup pada 22 Oktober 2018. Dengan demikian, bagi kontraktor yang berminat segera mengajukan proposal.
Djoko menambahkan, cadangan minyak dan gas West Kampar, Riau, cadangannya saat ini mencapai 8 juta barel. Namun sampai saat ini kinerja produksinya rendah karena pengelolanya tidak mengelola blok secara maksimal.
"West Kampar region-nya kan Riau, potensi crudenya banyak. Estimasi cadangannya 8 juta barel. Prospeknya ada 20 lead, totalnya 4 miliar barel, ini potensi besar," kata Djoko. [jin]
from Inilah.com - Terkini kalo berita nya ga lengkap buka link disamping https://ift.tt/2Dac52j
No comments:
Post a Comment